Selain banyaknya pertanyaan tentang jenis dan isi vaksin, tentunya harga vaksin juga merupakan salah satu pertanyaan yang paling sering terbesit di pikiran kita semua, kenapa sih, harga vaksin HPV di Indonesia dan di dunia masih mahal? Apa yang menyebabkan vaksin ini hingga harganya melambung tinggi? Apakah ada alternatif untuk mendapatkan vaksin penting ini dengan harga yang relatif lebih murah dibandingkan tempat lain?
Artikel terkait : VAKSIN HPV 5 ALASAN PENTING SAAT INI WAJIB DIBERIKAN PADA PEREMPUAN
Harga vaksin HPV di luar negeri dan Indonesia sudah pasti berbeda. Di luar sana, harga vaksin yang dapat melindungi kita dari infeksi Human Papilloma Virus ini bervariasi. Standar yang dikenakan produsen vaksin ini adalah sekitar $130-$170 tiap dosis, dan vaksin HPV seperti kita ketahui butuh minimal 3 dosis, sehingga total biaya yang harus dikeluarkan adalah $390-$510. Dirupiahkan, maka total biaya vaksinasi ini adalah 5,4-7,1 juta rupiah!2 Perlu diingat oleh kita bahwa di luar negeri banyak negara yang sudah memasukkan vaksinasi HPV sebagai program pemerintah atau bagian dari asuransi kesehatannya, sehingga hampir tidak ada biaya yang dikeluarkan pasien. Di Indonesia sendiri, harga vaksin yang dapat mencegah kita dari penyakit kanker leher rahim atau kanker kelamin ini bergantung kepada jenis vaksin yang digunakan. Hingga saat ini, vaksin HPV terdapat dua jenis yakni vaksin bivalen dan kuadrivalen. Vaksin bivalen yang melindungi kita dari dua jenis/strain HPV umumnya dibanderol dengan harga Rp. 750,000-800,000 tiap dosisnya, sedangkan vaksin kuadrivalen atau dikenal juga dengan vaksin tetravalen yang dapat melindungi diri dari empat jenis virus memiliki harga diatas 1 juta rupiah per dosis.3 Tak sedikit orang yang berpikir dua kali ketika mendengar harga ini. Kenapa harga vaksin ini melambung tinggi di Indonesia? Ada beberapa alasan yang dapat menjadi jawabannya. Pertama, belum ada pabrik farmasi lokal yang dapat memproduksi vaksin ini, sehingga vaksin ini perlu kita impor dari pabrik farmasi luar negeri, yang tentunya membutuhkan biaya lebih, baik dari bahan baku maupun biaya pengiriman. Alasan kedua adalah besarnya biaya penelitian yang dikeluarkan oleh perusahaan farmasi untuk dapat menyempurnakan formulasi vaksin yang sekarang dapat kita pakai. Sebelum dapat kita gunakan, vaksin HPV, layaknya obat-obatan lain, perlu melewati serangkaian uji coba dan penelitian yang dijaga ketat untuk memastikan efektivitas dan keamanannya bila diberikan pada seseorang. Proses tersebut tidak hanya memakan waktu yang lama, tetapi juga biaya yang tidak sedikit. Sebagai contoh saja, untuk mendapatkan formulasi satu jenis vaksin tetravalen yang umum kita gunakan, satu perusahaan farmasi dilaporkan dapat menghabiskan biaya hingga 250 juta dolar US!4 Bila kita hanya melihat dari sisi biaya produksi vaksinnya saja, mungkin kita akan berpendapat bahwa semestinya vaksin HPV tidak perlu sampai semahal itu hanya untuk satu dosisnya, seperti yang pernah dibuktikan oleh dr. Cleninden dan rekannya dari Princeton, Amerika Serikat yang mengatakan bahwa biaya produksi vaksin HPV tetravalen cukup menghabiskan sekitar $0,50 saja tiap dosisnya.5 Akan tetapi, jika kita memperhitungkan banyak biaya lainnya, termasuk biaya penelitian dan distribusinya, maka sangat wajar mengapa vaksin HPV menjadi mahal. Lalu, apakah ada solusi bagi orang yang mencari vaksin HPV terjangkau? Tentu saja! Ingatkah kita dengan harga vaksin HPV di Indonesia diatas? Sebuah klinik vaksinasi di Yogyakarta, klinik vaksin Raisha menyediakan harga khusus untuk vaksin HPV. Bila, vaksin bivalen umumnya bisa mencapai Rp. 800,000 di tempat lain, maka Klinik Raisha menawarkan harga Rp. 730,000 per dosis untuk vaksinasi ini. Bagaimana dengan vaksin HPV kuadrivalen? Tak kalah murah dengan bivalen, jika diluar harganya bisa mencapai diatas 1 juta rupiah per dosis, maka di klinik ini cukup dengan harga Rp. 920,000 kita sudah bisa mendapatkan satu dosis vaksin HPV kuadrivalen. Bahkan harga-harga diatas bisa lebih murah lagi jika ada kerjasama khusus dengan klinik Vaksin Raisha. Dengan harga vaksin termurah se-Yogyakarta ini, kita bisa dapatkan perlindungan untuk hidup. Mari investasikan kesehatan anda di Klinik Vaksin terbaik di Yogyakarta! Daftar Pustaka 1. Scientific American. Meningitis B vaccine’s high price tag poses a Health Care Conundrum. Diakses dari https://www.scientificamerican.com/article/meningitis-b-vaccine-rsquo-s-high-price-tag-poses-a-health-care-conundrum/. Tanggal 03 Februari 2019. 2. Fayed L. HPV vaccine cost and patient assistance programs. Diakses dari https://www.verywellhealth.com/how-much-does-the-hpv-vaccine-cost-514124. Tanggal 3 Februari 2019. 3. Ratnasari ED. Vaksinasi HPV didorong jadi program nasional. Diakses dari https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20180119202957-255-270301/vaksinasi-hpv-didorong-jadi-program-nasional. Tanggal 3 Februari 2019. 4. McGee G. How much should Gardasil cost? Diakses dari https://www.the-scientist.com/column/how-much-should-gardasil-cost-46260. Tanggal 3 Februari 2019. 5. Cleninden C, Zhang Y, Warburton RN, Light DW. Manufacturing costs of HPV vaccines for developing countries. Vaccine. 2016 Nov 21;34(48):5984-5989
Artikel terkait: DAFTAR HARGA VAKSIN / BIAYA IMUNISASI KLINIK VAKSINASI RAISHA